Langsung ke konten utama

Game Konsol Yang Bisa Di Mainkan Di PC Terealistis dan Kekinian Menurut Saya

 Review Spider-Man Miles Morales

Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, halo guys balik lagi sama saya, nah kali ini kita akan Mereview Game Spider-Man Miles Morales. Game terbaru besutan Insomniac Games, Spider-Man: Miles Morales, bakal dirilis pada 12 November di PlayStation 4 ( PS4) dan PlayStation 5 (PS5). Game tersebut merupakan sekuel dari game Spider-Man orisinal yang dirilis di PS4 sekitar 2018 lalu. 

Perlu dicatat, sebelum bisa memainkan game yang dirilis Worldwide Studios ini, kita perlu mengunduh seluruh file game (versi 1.0) yang jumlahnya mencapai sekitar 50 GB. Spider-Man mampu menawarkan gameplay yang sangat berkesan dengan nuansa dunia terbuka serta balutan misi yang sangat berkesan.

Bisa lihat cerita sebelumnya

Peningkatan bisa langsung dilihat dari awal masuk ke dalam game. Ketika sampai di tampilan awal, pemain bakal disodori dengan sebuah jendela pop-up. Pengguna bisa menekan tombol "bulat" untuk melihat rangkuman kehidupan karakter utama (Miles) di game Spider-Man edisi pertama, atau "silang" untuk langsung memainkan game tersebut (dianjurkan bagi yang sudah memainkan versi sebelumnya). Seperti diketahui, di versi pertama, Miles sempat digigit oleh seekor laba-laba misterius yang ternyata memberikannya kekuatan super, mirip dengan insiden yang dialami Peter Parker yang berperan sebagai karakter di Spider-Man versi pertama.

Mengetahui hal ini, Miles lantas dilatih oleh Peter untuk menjadi penggantinya kelak, hingga waktu berjalan cepat dan sampai ke era yang dikemas menjadi game Spider-Man: Miles Morales. Setelah melihat jalan cerita yang cukup singkat dan padat, barulah pemain akan diantarkan ke tampilan utama game tersebut.

New York yang Sama dengan Nuansa Berbeda

Kini, kita akan kembali melakukan petualangan di kota New York setelah pengenalannya di game pertama Spider-Man. Uniknya, kita akan memainkan latar waktu natal yang sangat meriah dan senada dengan waktu perilisan game ini menuju akhir tahun. Sekilas, kita pun akan dibuat hanyut dengan cerita Miles Morales yang tengah bercengkrama dengan anggota keluarganya.

Kini, Miles dihadapkan dengan dilema, yakni kawan dan keluarga terdekatnya yang terlibat aktivitas berbahaya. Bahkan, sang ibu tengah mencalonkan diri jadi walikota. Sementara itu, Peter mulai mempercayakan Miles dengan tanggung jawab yang besar dan membiarkan sang Spider-Man dari Harlem menjaga New York seutuhnya.Ada beberapa hal signifikan yang terasa dalam sekuel ini. Miles membuat aplikasi khusus seperti sosial media untuk mengendalikan aktivitas kota. Kalian bisa mengakses menu tersebut dengan mudah untuk mengakses Side Mission hingga aktivitas Challenge lain di sekitar New York.

Spider-Man Hitam yang Tampil Lebih Kuat


Berbeda dengan Spider-Man versi Peter Parker, Miles mewarisi kemampuan yang berbeda. Sebelumnya, Peter mengembangkan banyak gadget untuk membantunya dalam bertarung. Ada sembilan gadget yang bisa pemain pakai di game pertamanya. Sementara itu, Miles hanya bisa menggunakan empat gadget saja, yakni penembak jaring, penarik gaya gravitasi, hollow-drone, serta jebakan listrik. 

Bisa dibilang, Miles menginisiasi gaya pertarungan yang lebih kentara. Pasalnya, di sini Miles juga diceritakan bsia membangkitkan kekuatan baru dari kekuatan Spider-Man miliknya. Di sini, Miles diceritakan digigit oleh laba-laba genetik jenis baru yang memungkinkannya membangkitkan bio-elektrik. Peter sendiri sempat iri dengan kekuatan baru yang dimiliki Miles. Pasalnya, dia bisa menghancurkan banyak musuh dengan mudah berkat kekuatan listrik dari dalam tubuhnya yang bisa dipancarkan keluar. Ini juga termasuk dengan kekuatannya untuk bisa mengeluarkan blast dengan jangkauan jarak yang sangat luas.

Intrik Cerita dan Babak Baru


Beberapa tahun setelah kejadian di game pertama, Peter Parker telah melatih Miles Morales mengembangkan kekuatan Spider-Man miliknya. Di awal game, Peter menuturkan bahwa harus keluar dari New York untuk sementara waktu lantaran dirinya harus menemani Mary Jane liputan ke luar negeri.

Di sini, Miles mengambil alih New York untuk sementara waktu. Pada awalnya, banyak warga kota yang tidak biasa dengan penampilan Spider-Man berkostum hitam miliknya. Sampai akhirnya, Miles membuktikan kepada New York kalau dirinya juga layak disebut sebagai Spider-Man.Kini, musuh utama yang dihadapi oleh Miles adalah megakorporasi baru bernama Roxxon yang mengambil oleh New York selepas Oscorp membuat kacau kota mereka dengan senjata genetik.

Ternyata, Roxxon juga menyimpan suatu niat tersendiri untuk mengembangkan senjata dan membawa New York dalam pengawasan paramiliter dari perusahaan ini.Ada dua tokoh kunci yang juga ikut meramaikan ekspansi ini, yakni Prowler serta figur misterius bernama Tinkerer. Di dalam game, Miles dihadapkann oleh berbagai pilihan sulit kala harus mengedepankan intuisinya sebagai Spider-Man atau sebagai Miles dengan hubungan keluarga dan pertemanannya.

Campaign Singkat Namun Berkesan

Jika dibandingkan dari game pertamanya, sayangnya Spider-Man: Miles Morales tidak bisa menyediakan skenario utama yang cukup panjang. Malah, rata-rata gameplay dari story utama game ini hanya memakan waktu 8 jam saja. Meski begitu, ada tujuh rangkaian Side Quest yang bisa pemain ikuti untuk membuka kostum baru Miles beserta kemampuan barunya.

Di sisi lain, beberapa penyesuaian baru membuat rilisan ini memang berbeda dari game pertamanya. Dulu, Peter harus mengoleksi foto bangunan di sekitar New York sementara Miles lebih tertarik mencari scoring untuk membantu pamannya membuat mixtape.Ada juga beberapa rangkaian Challenge yang bisa pemain aktifkan dan formatnya masih sama, yakni Time Trial, Combat, serta stealth. Miles pun punya gaya bertarung yang berbeda, meski beberapa kombinasi serangan dan mekanik permainannya masih sama dengan versi orisinal.Secara singkat, Miles Morales berhasil dikembangkan sangat baik oleh Insomniac untuk memberi corak perbedaan antara Spider-Man versi Peter Parker. Mereka berhasil berpegang kepada cerita dalam komik namun merangkainya dengan lebih orisinal untuk versi gamenya. Kini, kita dibuat penasaran seperti apa aksi kedua Spider-Man ini jika mereka dimainkan dalam satu rilisan game yang sama.

Bertualang di New York dengan nuansa baru terasa sangat berkesan dengan Spider-Man: Miles Morales. Selain lebih lincah dan akrobatik, game ini juga menawarkan beberapa pandangan unik dari semesta Spider-Man yang belum pernah kita lihat sebelumnya.

Game ini jadi harga mutlak bagi kalian yang sangat menyukai Sang Manusia Laba-laba. Setelah menyelesaikan gamenya, kalian pun akan dibuat bingung, jika Peter Parker dan Miles Morales dibandingkan, siapa kira-kira Spider-Man yang berkesan buat kalian?

Cukup sekian saja review dari saya mohon maaf bila ada kesalahan atau kesamaan. Wassalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review Call of Duty : Black Ops Cold War Part 1

 Call of Duty : Black Ops Cold War, Revolusi Game Shooter Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, halo guys balik lagi sama saya nah kali ini kita akan me review game Call of Duty : Black Ops Cold War. Call of Duty: Black Ops Cold War tiba bersamaan dengan perilisan konsol next-ten Xbox Series X dan PlayStation 5. Di mana game ini hadir sebagai game shooter pertama yang bisa kamu mainkan pada kedua konsol next-gen tersebut dan tentu saja PC. Berbeda dengan seri Call of Duty Black Ops sebelumnya, seri Cold War ini menawarkan sesuatu hal yang baru, mulai dari alur cerita, grafis, hingga gameplay. Pengembangan game first-person shooter (FPS) ini dilakukan oleh Treyarch dan Raven Software serta diterbitkan di bawah naungan Activision. Menjadikan Cold War seri keenam dalam seri Black Ops dan seri ke-17 dalam seluruh seri Call of Duty. Cerita Adaptasi Sejarah Sesuai dengan judulnya, COD: Black Ops Cold War memang berlatarkan pada Perang Dingin antara Amerika Serikat dan Uni Soviet p...

Game Pesaing Mobile Legend

 Fakta League Of Legends Wild Rift Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, Halo guys balik lagi sama saya nah kali ini kita akan membahas tentang  Fakta menarik League Of Legends Wild Rift. League of Legends adalah sebuah permainan video arena pertarungan daring multipemain yang dikembangkan dan dipublikasikan oleh Riot Games untuk Microsoft Windows dan macOS. Permainan tersebut terinspirasi oleh Warcraft III: The Frozen Throne dari seri Defense of the Ancients. Berikut adalah fakta menarik tentang League Of Legends Wild Rift 1. Last Hit Lebih Banyak Dapat Gold! Tampaknya ini akan menjadi sebuah kabar yang cukup mengejutkan bagi para gamer mobile. Pasalnya di League of Legends Wild Rift kamu juga harus melakukan ‘last hit’ guna mendapatkan gold yang lebih banyak tapi tenang saja, karena dikabarkan ada sebuah inidikator pembantu untuk melakukannya.  2. 15 Level Maksimal Hero Berbeda dengan versi PC, di League of Legends Wild Rift, level maksimal Champion adalah 15, se...

Iphone SE 2020 HP idaman. Dengan harga impian?

 Benarkah Iphone SE 2020 HP idaman. Dengan harga impian? Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, halo guys balik lagi dengan saya, nah kali ini tidak akan membahas game tetapi kita akan membahas tentang Iphone SE 2020.  Salah satu yang diunggulkan Apple dari iPhone SE 2020 adalah kualitas layar retina HD 4,7 inci dan prosesor bertenaga A13 bionik. A13 Bionic adalah chip tercepat yang pernah ada di ponsel pintar mana pun. Jadi, segalanya terasa lancar, baik meluncurkan aplikasi, bermain game terbaru, atau menjelajahi cara baru untuk bekerja dan bermain dengan augmented reality. chipset A13 Bionic sama dengan yang digunakan iPhone 11. Chipset ini diklaim sebagai yang tercepat yang pernah ada di smartphone yang cocok untuk fotografi, gaming, dan augmented reality. Chipset ini juga membuat hemat daya baterai, Kaca yang kuat dan desain berbahan aluminium. Apple merancang iPhone SE generasi kedua dengan kamera yang tahan dari debu dan dapat bertahan di air dengan...