Langsung ke konten utama

Review Call of Duty : Black Ops Cold War Part 2

Call of Duty : Black Ops Cold War, Revolusi Game Shooter

Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabaraktuh, halo guys balik lagi sama saya nah kali ini kita akan akan melanjutkan review Call of Duty : Black Ops Cold War yang kemarin karena kalo di satuin bakal kepanjangan gais nanti kalian males bacanya jadi kita biki 2 part. Oke langsung ke pembahasannya, bagi yang belum membaca part 1 nya silahkan baca dulu agar lebih mengerti 

Mode Multiplayer 

Hal yang paling ditunggu-tunggu oleh penggemar COD dari Cold War adalah mode multiplayer. Yup, mode multiplayer pada COD: Black Ops Cold War terasa berbeda dengan Modern Warfare. Mode multiplayer dalam Cold War lebih mendekati seperti Warzone, hanya saja dalam ruang lingkup yang lebih kecil. 

Dalam mode multiplayer, kamu bertemu dengan beberapa menu di Lobby, seperti Loadout, Operators, Challenges, Barrack, dan Store. Di menu ini kamu bisa mengatur dan memodifikasi persenjataan yang hendak digunakan. Selain itu, kamu juga memilih operator yang ingin dipakai dan mendapatkan senjata serta operator lain dengan membelinya di Store.

Hal yang menarik pada mode multiplayer adalah kamu bisa memilih class mana yang ingin kamu mainkan. Dengan memilih class yang ingin dimainkan, kamu juga bisa meningkatkan level senjata sehingga membuka attachment lain yang dapat digunakan pada senjata. 

Pada mode multiplayer terdapat beberapa mode yang bisa kamu mainkan, di antaranya seperti Feature, yakni berisikan beberapa mode seperti Fireteam: Dirty Bomb, Combine Arms Moshpit, dan VIP Escort. Selain itu, ada pula mode Team Deathmatch, Hardpoint, Domination, Kill Confirmed, Control, Free For All, dan Search and Destroy. Bila mode tersebut terasa kurang menantang, kamu bisa memilih ke mode Hardcore yang tentunya berisikan pemain-pemain yang sudah sangat baik. 

Mode Zombie 

Terakhir, mode zombie pada Call of Duty: Black Ops Cold War telah mendapatkan beberapa keunikan baru yang memungkinkan pemain untuk bisa membawa muatannya sendiri sebelum bertempur melawan para zombie.

Sama seperti Lobby multiplayer, kamu juga akan bisa mengatur persenjataan, operator yang digunakan, dan sebagainya. Tedapat dua mode yang bisa kamu pilih, Public atau Private. Pada Public terdapat tiga pilihan misi yang dapat dimainkan bersama hingga iga pemain lain. Sedangkan Private memungkinkan kamu untuk bermain melawan para zombie sendirian.

Ada pula misi Featured Challenge, di mana misi ini hadir selama berbatas waktu yang bisa kamu ikuti untuk mendapatkan item senjata tertentu.Gameplay mode zombie pada Cold War juga terasa lebih intens, sehingga menambah ketegangan permainan.Bagi kamu yang doyan menjadi pembunuh zombie, mungkin mode ini menjadi mode yang cocok kamu coba. Terlebih terdapat beberapa mode serta Challenge yang bisa kamu selesaikan. 

Jadi tunggu apa lagi ayo mainin nih game nya gais, cukup sekian review Review Call of Duty : Black Ops Cold War mohon maaf bila ada kesalahan. Wassalamualaikum Warrahmatullahi Wabaraktuh.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Array Asosiatif, CSS Media Query, dan Fungsi Pada PHP

Asssalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatu, halo gais balik lagi sama saya, nah kali ini kita akan mempelajari tentang Array Asosiatif, CSS Media Query, dan Fungsi Pada PHP. Array Asosiatif Seperti yang dijelaskan sebelumnya, Array asosiatif adalah array yang tidak menggunakan angka sebagai kunci di setiap nilainya. Jika tidak ditentukan kunci dari sebuah elemen di array, PHP akan otomatis memberikan kuncinya berupa angka. Lihat kode dibawah untuk lebih jelasnya : See the Pen ExxjYpR by Milyardin L P ( @milyardinardin ) on CodePen . Hasilnya : dalam menggunakan array tersebut, nis berlaku sebagai key dan nama sebagai value, dengan memanggil key, kita bisa mengambil data value nya. Untuk memudahkan kita dalam mengambil data Array Asosiatif, dapat digunakan pula foreach, lihat kode dibawah : See the Pen pooJzYW by Milyardin L P ( @milyardinardin ) on CodePen . Hasilnya : Studi Kasus.php : See the Pen abbObBx by Milyardin...